Cukup aku bisikkan kepadamu saja pengakuan ini: aku rindu berulangkali kepada garis matamu, lokan-lokan di dalam kamar dan ikan yang rekat ke marmar. Semuanya terlanjur menyelusup dalam ingatan yang rentan. Ruangku basah oleh keringat rindu, warna yang berpadu.
Padahal, berabad-abad yang silam, telah kupenggal leher dongeng-dongeng yang berbau sayang. Tapi cinta, bukan hanya segelas air yang habis hingga tetes terakhir. Atau sebongkah tubuh yang kecut dan pasi. Tapi cinta adalah film Doraemon; di sana semua terpenuhi. Tinggal merogoh saku semua tak kan buntu.
Konon, sebelum aku terlahir, terdapat sejarah yang telah terbaca menggunakan rajah. Engkau diam-diam menyapaku mesra sekali. Tepat saat waktu berhenti. Lalu salju, semi, gugur, kemarau, dan semua musim bertemu di matamu.
Haruskah kuucapkan lagi pengakuan ini; aku rindu berulang kali kepada ikan-ikan emas yang berkejaran di matamu. Lokan-lokan dalam hutan di negeri yang ajib. Semua terlanjur menyelusup. Cinta, barangkali adalah aku.
Gubuk Cerita,
PPA. Karang Jati, 15 Juni 2010
02 Juli 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Dalam hidup kita membangun sebuah cerita. Ketika cerita itu berlalu ia berubah nama menjadi kenangan. Masing-masing kita memilikinya. Namun...
-
Selama menikah, kejutan dari suami hampir bisa dihitung jari. Bagi saya yang memang agak sedikit cuek dengan hadiah, itu adalah hal wajar. N...
-
Minggu ini saya sangat tertarik untuk membahas soal skincare bagus yang baru saya temukan. Saya mendapat rekomendasi dari seorang kawan yang...
7 komentar:
Ada banyak kata yang tidak aku mengerti. Mungkin aku harus banyak belajar...
Cinta itu kyaknya seperti Ninja Hattori, loncat sana, loncat sini. Di mana ada tempat yang enak (Aman)di situ dia akan ... (?) Tak tao keah...
Oia, sekarang musim jagung gak...??? Soalnya aku doyan banget ma yang satu itu...
Belajar memang tugas kita sebagai pelajar. sampai mati pun kita akan tetap belajar.
Itu perspektifmu. Perspektif itu bisa berbeda-beda, karena otak dan hati kita juga beda.
Jagung? seperti yang kau lihat sendiri di sawah-sawah. adanya apa? kalau ada jagung, jangan lansung keco' mi' e gigirin petani. hehehe.
thank's kunjungan dan komennya. :)
Selamat! Selamat berangkat menuju "The 24th Conference of the Caretakers of the Environment International" di Malang. Sukses...
hampir 78 untuk puisi...
pateros...
pada mulanya kata, dan Anda telah memeliharanya dengan seluruh. Tahniah, ucapan selamat orang Melayu pada mereka yang berjaya (berhasil).
Maju dan tulis terus Corn ya... Keep writing ya....
BJ
ka atora dhe' ra Faizi: amin... amin... dher pas terrosah dhe' saratos.
@Bapak Ahmad Syahidah: terima kasih atas mampir dan komennya. Corn jadi tersipu. hahay.
@Kak BJ: minta oleh-oleh dari Amerika, biar saya pas jen rajin.
Posting Komentar